Sebuah stream di Google + tiba-tiba saja mengalihkan perhatian dari rutinitas pekerjaan, salah satu teman disana memposting sebuah video dengan judul Mesin Penenun Hujan. Sebuah alunan harmoni kord-kord piano elektrik seperti merelaksasikan urat-urat saraf yang menegang. Menciptakan nada-nada ketenangan dan suasana dingin yang menyeruak tiba-tiba. Ada sebuah harmoni yang indah terpancar dalam setiap pijitan jemarinya di piano. Frau atau Leilani Hermiasih adalah seorang gadis belia yang merupakan pianis solo berdarah campuran Jogja - Jepang - Hawai. Lewat Mesin Penun Hujan dan lagu-lagu lainnya ia mampu menghibur dan mengoyak sisi nurani dari pendengarnya lewat video-video yang tersebar di internet.
Bahkan acara sekaliber Kick Andy pun pernah menjadi tempat Frau untuk unjuk gigi dalam bidang musikalitas. Simak video berikut:
Dan lagu ini adalah yang paling saya suka.
Thank's to Hilda, Zulfa Royn dan teteh Sartika Dewi yang ternyata mempunyai selera musik yang sama.
0 comments:
Posting Komentar